Dilansir womenshealthmag.com, wanita yang menggunakan penunda kehamilan hormonal, seperti pil penunda kehamilan, memiliki gairah seksual yang lebih rendah dan lebih sering mengalami ketidak nyamanan selama berhubungan dibanding dengan wanita yang menggunakan penunda kehamilan non-hormonal seperti kondom.
Penelitian ini dilakukan secara online pada 1.101 wanita di bawah usia 51. Setengah dari wanita-wanita tersebut menggunakan alat kontrasepsi hormonal dan non hormonal, sedangkan setengahnya lagi menggunakan kontrasepsi non-hormonal saja. Faktanya, wanita-wanita yang menggunakan kontrasepsi hormonal memiliki gairah, aktifitas seksual, kesenangan, dan orgasme. Selain itu, mereka juga mengalami masalah lain seperti nyeri dan kering dibandingkan dengan wanita yang memakai kontrasepsi non-hormonal.
Anda tidak perlu terlalu khawatir dan membuang semua pil penunda kehamilan Anda karena sebab ini. Tidak semua wanita mengalami gejala yang sama, selain itu, mengetahui Anda tak dapat hamil karena pil yang Anda konsumsi sebenarnya bisa meningkatkan gairah Anda dalam berhubungan bersama suami.
Pil penunda kehamilan mungkin menjadi yang paling mudah dan efektif bagi Anda. Jika Anda tidak merasa terganggu akibat efek sampingnya, Anda dapat tetap menggunakannya sebagai alat kontrasepsi andalan Anda. Anda juga bisa mengganti jenis pil yang Anda konsumsi jika merasa gairah Anda menurun karenanya. Konsultasikan dengan dokter Anda pil apa yang sebaiknya Anda gunakan agar tidak mempengaruhi libido Anda.
Sumber:
ARTIKEL TERBARU: