Seperti dilansir BBC, Minggu (5/1/2014) Penis Captivus merupakan kondisi yang sudah ada sekitar 100 tahun lalu. Kasus ini kemungkinan karena alat kelamin pria sangat kuat dan lapisan vagina sangat tipis sehingga Anda harus berhenti melakukan hubungan seks.
Selain itu, otot-otot Mr. P juga jauh lebih kuat dari biasanya sehingga tidak mungkin untuk penis menarik diri dari vagina. Menurut sebuah artikel dalam British Medical Journal menyebutkan bahwa kondisi ini pernah dilaporkan pada tahun 1947.
Meskipun hal ini masih kontroversial dan banyak yang menganggap bohong, namun hal ini tidak sepenuhnya mitos. Karena dokter percaya ada istilah untuk kontraksi otot vagina dan panggul yang bisa tiba-tiba berubah kencang sehingga saat bercinta, Mr.P bengkak berlebihan.
Studi terkait telah diterbitkan dalam Medical Aspect of Human Sexuality, Britis Medical Journal, Southern medical Journal dan William Osler on Penis Captivus and Other Urologic Topic.
ARTIKEL TERBARU: