Produser PT Nugraha Film, memang mengikat kontrak Jojon dan Jayakarta Grup untuk tujuh film sekaligus. Untuk Oke Boss!, sang produser menghabiskan Rp 150 juta. Sebagian besar buat biaya mencetak 31 kopi film.
Film Oke Boss! yang diputar di 18 gedung bioskop Jakarta menyedot 120 ribu penonton dalam tempo dua minggu. "Main film buat saya ibarat membongkar uang di celengan," kata Jojon kepada Tempo.Grup lawak ini kemudian bubar dan Jojon memulai karier solo. Pria kelahiran Karawang, 5 Juni 1947 ini masih bermain film, antara lain Vina Bilang Cinta (2005), Setannya Kok Beneran? (2008), Doa Yang Mengancam (2008), Mau Dong Ah (2009), dan Badai di Ujung Negeri (2011).
Meskipun banyak bermunculan kelompok dan pelawak muda, Jojon tetap eksis. (Baca: Tarzan: Jojon Tak Tergantikan) Dia pernah menjadi bintang tamu Opera Van Java. "Rasanya senang bukan kepalang kalau penonton tertawa karena lawakan yang kami buat," ujarnya dulu saat diwawancarai Tempo.
ARTIKEL TERBARU: